Pj Bupati Brebes, Ir Djoko Gunawan MT, mengingatkan umat Islam untuk waspada terhadap berbagai upaya adu domba yang berpotensi mencoreng citra umat Islam, khususnya di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan tersebut, Pj Bupati menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. Perbedaan pendapat, menurutnya, seharusnya tidak menjadi sumber perpecahan.
Pernyataan tersebut disampaikan Pj Bupati saat menghadiri Pengajian Umum dan acara Brebes Bersholawat dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024 di Komplek Islamic Center Brebes, Rabu (16/10/2024) malam.
“Agar umat Islam tidak mudah terpecah belah, toleransi harus menjadi prioritas utama, terutama di masa Pilkada, di mana perbedaan pendapat dan pandangan sering kali terjadi,” ujar Pj Bupati.
Pj Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk umat Islam, untuk bersama-sama menjaga kondusivitas Kabupaten Brebes. Ia berharap melalui kegiatan Pengajian Umum dan Brebes Bersholawat dalam peringatan Hari Santri Nasional, tujuan mempererat tali ukhuwah islamiyah dapat tercapai. Dengan kuatnya ukhuwah islamiyah, semangat kebersamaan, persatuan, dan rasa saling memiliki akan tumbuh, yang pada akhirnya akan menopang kesejahteraan bersama.
“Pembangunan bangsa dan daerah yang lebih adil, makmur, dan sejahtera bukan hanya menjadi kewajiban moral, tetapi juga kewajiban keagamaan. Oleh karena itu, ulama, umara, dan seluruh umat Islam harus bersatu padu untuk membangun kekuatan di segala bidang, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi kehidupan yang lebih baik,” jelasnya.
Pj Bupati juga berpesan kepada jamaah untuk berdoa kepada Allah, memohon agar Kabupaten Brebes dijauhkan dari bencana, dimudahkan segala urusan, dan dilimpahkan rezeki yang berkah.
Meski telah banyak pencapaian yang diraih, Pj Bupati mengakui masih ada tantangan besar yang harus dihadapi, seperti kemiskinan, stunting, dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). “Meskipun sulit, hal ini bukanlah sesuatu yang mustahil untuk kita capai,” pungkasnya.
Acara Brebes Bersholawat diisi dengan pembacaan Maulid oleh Rois Syuriah PCNU Kabupaten Brebes, KH Hudallah Karim, dan dilanjutkan dengan ceramah dari Pengasuh Pondok Pesantren Al Mahrusiyah Lirboyo, Kediri, Dr. KH Reza Ahmad Zahid, LC, MA. Acara tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Brebes, para kepala OPD, Asisten 1 Sekda Brebes, Ketua Baznas Brebes, Kepala BPN/ATR, Kepala Kemenag, Ketua FKUB, serta para alim ulama dan pengunjung.